Sambodo Tegaskan Tidak Benar Usaha Material Miliknya Dibacking APH

Iklan Semua Halaman

Sambodo Tegaskan Tidak Benar Usaha Material Miliknya Dibacking APH

Staff Redaksi
Senin, 26 September 2022

 

JURNALIS NUSANTARA-1.COM|LUBUKLINGGAU, SUMSEL-- Sambodo pemilik usaha material batu atau galian C yang berada di Kelurahan Rahma, Kecamatan Selatan I, Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan. Mengklarifikasi terkait dengan adanya pemberitaan yang terbit di salah satu Media Online, yang mengatakan bahwa usaha material batu milik dirinya dibacking oleh Aparat Penegak Hukum (APH) tidaklah benar. 


Sambodo menceritakan ketika hari Kamis, 22 September 2022 dirinya kedatangan salah satu awak media di Rumah nya yang bermaksud ingin membeli material batu kepadanya dan menanyakan mengenai keamanan suplai material tersebut ketika selama perjalanan. 


Adapun perihal dirinya dikatakan kenal dengan pejabat dan Aparat Penegak Hukum (APH), Sambodo menyatakan itu memanglah betul dan kenal selayaknya antara masyarakat biasa tidak lebih daripada itu, apalagi hingga dicap bahwa usaha material miliknya dibacking APH tentu itu salah. 


"Tidak benar kalau ada yang mengatakan bahwa usaha warung batu saya tersebut dibacking oleh Aparat Penegak Hukum (APH). Sama sekali tidak ada hal seperti itu didalam pekerjaan saya," ungkap Sambodo. Senin, (26/09/2022).


Sambodo menjelaskan bahwa dirinya membuka tanah timbunan ataupun usaha material batu tersebut semata-mata dialokasikan untuk kebutuhan sehari-hari para santri Pesantren Darul Hidayah Madani yang diasuh olehnya. Adapun sisanya yakni untuk kebutuhan kehidupan keluarganya.


Santri yang dididik di Pesantren Darul Hidayah Madani merupakan anak-anak dhuafa dan anak yatim yang kami tampung untuk diberikan pembelajaran agama dan sekolah formal. Kami berharap bisa menjadikan mereka manusia berakhlak dan memiliki kemampuan dimasa depan. 


"Disini jumlah santrinya kurang lebih 60 orang santri dan telah berjalan selama satu tahun ini, faktor kenaikan BBM dan harga bahan pokok saat ini cukup membuat kendala untuk kebutuhan para santri disini, meskipun demikian kami tetap berusaha agar para santri ini menjadi orang berakhlak dimasa depan," lanjut Sambodo. (Yuyung Anggara)


close
Info Pasang Iklan