JURNALIS NUSANTARA-1.COM | KARTASURA-- Latar belakang diadakannya "Pagelaran Wayang Kulit Kandang Menjangan Wayangan karena kepedulian Warga Kartasura terhadap hadirnya Grup 2 Kopassus di tengah-tengah Masyarakat Kartasura dimana Kopassus saat ini sudah menginjak Ulang Tahunnya yg ke 70 tahun.
Ketua Lembaga Dewan Adat Keraton Surakarta Hadiningrat Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Koes Moertiyah Wandansari yang akrab dipanggil Gusti Moeng pada sambutannya menghaturkan terima kasih kepada Group 2 Kopasus yang melestarikan budaya Jawa tepat di HUT Kopasus Yang Ke-70 .
" Tempat yang di pilih kebetulan di samping Pesanggrahan yang menjadi cagar budaya yang di bangun pada tahun 1918 dan merupakan tempat musyawarah (rapat rahasia) Sinuwun Pakubuwono XII.
Putri Pakubuwono XII Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Koes Moertiyah Wadansari juga berterimakasih kepada Kopassus yang telah menjaga Pesanggrahan ini.
"Sampai saat ini masih berdiri tegak dengan seluruh apa yang ada disitu. Tata lahir dan batin isi yang ada dan terjaga," pungkasnya.
Sebelum Pagelaran Wayang dimulai Dr. (Cand) Djuyamto,S.H.M.H., memberikan tali asih berupa lukisan silloute pirografi kepada Komandan Group 2 Kopasus Kolonel Inf Sabdono Budi Wiryanto,SE berbahan dasar Slumpring karya seniman lereng lawu .
Orang nomor satu di Group 2 Kopasus Kandang Menjangan juga memberikan cinderamata pada father KARTASURA GREGET dan Ki Dalang Danang Suseno.
Penyerahan gunungan dari Kolonel Inf Sabdono Budi Wiryono, SE pada Ki Dalang Danang Suseno menandakan dimulainya Pagelaran Budaya 2022 memperingati HUT Kopasus Ke-70 dengan lakon Mbangun Candi Sapto Argo.
"Grup 2 Kopassus mendukung para Budayawan dan Seniman yang peduli terhadap budaya bangsa yang mulai redup karena adanya budaya-budaya luar yang masuk ke Indonesia sehingga generasi Milenial tidak mengetahui budayanya, dengan adanya acara ini diharapkan generasi Milenial akan peduli kepada budaya asli bangsanya, " kata Komandan Group 2 Kopasus Kolonel Inf. Sabdono Budi Wiryanto, S.E., pada awak media, Rabu, (8/6/2022).
"TNI AD khususnya Kopassus adalah bagian dari pertahanan bangsa yang didukung oleh masyarakat seluruhnya, namun budaya adalah salah satu benteng pertahanan juga, apabila budaya suatu bangsa hancur makan bangsa itu akan hancur juga." Tegas orang nomor satu di Group-2 Kopasus Kandang Menjangan.
"Kolaborasi antara Grup 2 Kopassus dengan Kartasura Greget dan AKBM ini merupakan suatu cerminan nyata adanya sinergitas antara TNI dengan Rakyat yang sama-sama peduli menjaga dan mempertahankan kebudayaan bangsa Indonesia khususnya Wayang Kulit." Pungkas Kolonel Inf Sabdono Budi Wiryanto,S.E.(Tim/Red)
Penulis: Lilik Adi Goenawan